Pada sosialisasi yang mengundang 60 peserta dari 18 kecamatan, instansi terkait dalam penanggulangan bencana, Komrad TNI/Polri, Basarnas dan PMI tersebut, Kepala Dinas komunikasi Informatika dan Statistik Kabupaten Bima yang diwakili Sekretaris Muhammad Syafii S.Sos, MAP dalam sambutannya mengharapkan partisipasi semua pihak terutama instansi terkait penanganan bencana untuk dapat mengadaptasi pemanfataan teknologi informasi secara optimal.
Syafii yang didampingi Kepala Bidang Statistik dan Persandian Sofyan S. Bakry SH mengemukakan, Voice over Internet Protocol (VoIP) adalah teknologi yang memungkinkan percakapan suara jarak jauh melalui media internet. "Semua pihak diharapkan dapat mengantisipasi bencana alam secara optimal dengan menggunakan teknologi berbasis internet ini dalam penanggulangan bencana". Harap mantan Camat Madapangga ini.
Sebelumnya, Kepala Seksi Persandian Diskominfostik Chairil, SE dalam laporannya menjelaskan, "sosialisasi ditujukan untuk memberikan bekal kepada peserta dalam memahami dan memanfaatkan sistem teknologi digital VoIP.
"Peserta juga diharapkan dapat meningkatkan kapasitasnya dalam memberikan pelayanan informasi yang cepat di manapun berada dengan menggunakan jaringan internet secara cepat, tepat dan akuntabel dalam berkomunikasi dari sistem analog repeater ke sistem digital atau sebaliknya". Jelas Chairil.
Sosialisasi tersebut menghadirkan Narasumber Muhammad Rizki Fauzi ST. Menurutnya, radio memiliki peran penting dalam perkembangan telekomunikasi dan informasi bahkan sampai saat ini sudah banyak digunakan untuk komunikasi kedaruratan, keamanan dan koordinasi antar wilayah kecamatan atau desa". Urainya. (Rn01)
COMMENTS