Bima.Realnews.id - Dua rumah tiang warga desa Pusu Kecamatan Langgudu Kabupaten Bima di hantam oleh angin puting beliung pada minggu (9/02/2020) sekitar pukul 10.30 wita.
Kejadian itu berawal mulai dari pagi desa Pusu diguyur hujan deras dan sekitar pukul 10.30 wita kami melihat dinding rumah yang terbuat dari triplek dan papan kayu terbang diatas langit, kami pun cepat menghampiri rumah warga dan kami di kagetkan dengan melihat kondisi rumah warga sudah porak poranda dan rata dengan tanah, saat itu juga warga coba menyelamatkan barang-barang yang biaa diselamatkan, ungkap Kades Pusu Mansyur.
Lanjutnya, kejadian seperti ini baru pertama kali melanda desa kami, karena mungkin tempat tinggal warga yang dekat dengan bibir pantai " hanya di batasi dengan pagar kebun rakyat" sehingga angin itu dengan lolos menghantam rumah bapak Rusli Abas RT 01 Dusun Wadu Na.e. ketusnya
Masih dikatakan Kades Pusu Mansyur, sementara rumah nenek Faridah warga RT 03 juga rata dengan tanah akibat amukan angin puting beliung, dan kedua korban untuk sementara di evakuasi di rumah tetangga, terdekat,
"saya selaku Kades akan mencari solusi terbaik dan termasuk berharap banyak pada pemerintah daerah untuk mengulurkan tangan guna membantu warga yang terkena musibah seperti ini ".
Selain itu juga kerugian ditaksir oleh kedua warga itu kisaran masing-masing 20 jutaan. Tutupnya.
Pantauan media ini kedua korban Bapak Rusli Abas dan Nenek Faridah kondisinya dalam keadaan cacat (tidak bisa jalan normal) dan untuk memenuhi kebutuhannya nenek faridah menunggu belas kasih dari tetangga sementara bapak Rusli Abas juga tidak bisa kerja optimal di karenakan kakinya tidak bisa berjalan dengan normal. (RED). (Rn01)
COMMENTS