Bima.Realnews.id.- Di tengah viralnya beberapa bantuan yang di gelontorkan oleh Pemerintah, baik bantuan dari Pemerintah Pusat, Propinsi, Kabupaten dan Desa, beberapa Pemuda Dan Keterwakilan Mahasiswa Desa Simpasai Kecamatan Monta Kabupaten Bima melakukan Audensi protes terkait ada nama -nama Double yang menerima Bantuan Sosial terhadap Pemerintah Desa Simpasai, di Aula Kantor Desa,Rabu ( 27/05 ). Sekitar pukul 09.30 Wita
Perwakilan Aliansi Mahasiswa Hendra W yang selaku koordinator dalam tuntutannya menyatakan bahwa dari 28 nama yang mendapatkan Bansos Double itu kita pertanyakan, dan meminta kepada pihak Pemerintah Desa untuk melakukan verifikasi ulang.
"Data dari mana, dan pertanyaannya kenapa sampai bisa double data itu". Kesalnya
Selain dari tuntutan diatas keterwakilan Pemuda dan Mahasuswa Meminta juga bahwa nama-nama yang terdata disampaikan di depan umum dan di tempel di tiap-tiap RT. Jika tuntutan kami tidak di indahkan maka kami akan melakukan aksi besar-besaran dan akan mengumpulkan warga Simpasai untuk sama-sama melakukan orasi besar-besaran. Ancamnya.
Sementara Anggota BPD yang enggan di korankan namanya mengatakan bahwa dalam pendataan ini ada kepentingan terselubung, dan saya akan buka -bukaan dalam pendataan ini, dan saya pernah mengajak ketua RT di Dapil saya. Dan saya mencurigai bahwa di dalam pendataan ini syarat ada kepentingan, Kesalnya.
Ditempat yang sama Sekretaris Desa Simpasai yang hadir pada saat Audensi menjawab dari tuntutan para Audensi
" Saya siap dor to dor untuk melakukan verifikasi data di tingkat RT bersama adik-adik mahasiswa, kita akan melakukan cros cek langsung di tingkat warga".
Jika kita temukan ada warga double yang mendapat bantuan ini, maka kita coret salah satu dan apabila ada warga yang telah menerima bantuan itu. Ya sudahlah tapi yang jelas bulan depan tidak akan bisa mendapatkannya lagi. Tutupnya.
Kepala Desa Simpasai Drs. Irfan Hasan tidak hadir dalam acara Audensi di Aula Kantor Desa Simpasai.
Turut di kawal oleh Anggota Polsek Monta dan Babinkamtibmas Desa Simpasai, hingga berita ini di publikasikan keadaan di Kantor Desa Simpasai terpantau aman dan terkendali. ( Rn01 ).
COMMENTS