Jakarta, Realnews.id.- Pendiv2 Komando dan Pengendalian Pasukan Pemukul Reaksi Cepat (PPRC) TNI periode 2020-2022 resmi beralih ke Satuan Divisi Infanteri 1 Kostrad. Upacara alih Kodal dipimpin langsung oleh Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto di Ruang Hening, Gedung Soedirman Mabes TNI Cilangkap, Jakarta Timur. Senin (13/7).
Sebelumnya, Panglima TNI menerima paparan dari Pangdivif 2 Kostrad terkait pelaksanaan tugas PPRC TNI tahun 2018-2020 yang telah dilaksanakan, dan paparan Pangdivif 1 Kostrad tentang kesiapan dalam melaksanakan tugas PPRC TNI tahun 2020-2022.
Seperti diketahui bersama, selama kurang lebih 2 tahun, terhitung mulai tanggal 23 Februari 2018 sampai dengan 13 Juli 2020, Pangdivif 2 Kostrad menjabat sebagai Komandan PPRC TNI. Upacara Alih Kodal ini ditandai dengan penyerahan Bendera PPRC TNI dari Panglima Divisi Infanteri 2 Kostrad, Mayjen TNI Tri Yuniarto, S.A.P., M.Si., M.Tr (Han) kepada Panglima Divisi Infanteri 1 Kostrad Mayjen TNI Agus Rohman, S.I.P., M.I.P.
Berbeda dengan alih Kodal sebelumnya, kegiatan kali ini dilaksanakan dengan standart protokol kesehatan dihadapkan masih berlangsungnya pandemi Covid-19.
PPRC TNI sendiri memiliki tugas sebagai penindak cepat, mencegah, menangkal, menggagalkan dan menghancurkan setiap bentuk ancaman militer dan non militer di wilayah NKRI, selama-lamanya tujuh hari, dalam rangka menegakkan kedaulatan dan mempertahankan keutuhan wilayah NKRI.
Panglima TNI dalam amanatnya menyampaikan, “TNI harus senantiasa mencermati perkembangan lingkungan strategis, ditengah situasi pandemi global, TNI harus berada dalam tingkat kesiapan tertinggi untuk menghadapi ancaman nyata yang mungkin terjadi, itulah mengapa PPRC TNI disiapkan untuk melaksanakan tugas, kapan dan dimanapun dibutuhkan,” jelasnya.
"Saya mengucapkan terima kasih atas pelaksanaan tugas PPRC TNI di bawah Komando Panglima Divisi Infanteri 2 Kostrad, laksanakan evaluasi guna perbaikan dalam pelaksanaan tugas kedepannya," pungkas Panglima TNI.
Sementara itu Pangdivif 2 Kostrad mengungkapkan, “Pada hari ini, saya selaku Panglima Divisi Infanteri 2 Kostrad menyerahkan secara resmi Komando dan Pengendalian PPRC TNI kepada Pangdivif 1 Kostrad sebagai Komandan PPRC TNI yang baru,” tuturnya.
"Dengan alih Kodal ini, tentu menjadi harapan kita bersama agar PPRC TNI akan tetap menjadi garda terdepan dalam mengawal dan menjaga keutuhan wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia," pungkas Pangdivif 2 Kostrad. (TeamRn)
COMMENTS