Bima, Realnews.id - Keberadaan desa Lere Kecamatan Parado Kabupaten Bima yang terletak di ujung selatan daerah Kabupaten Bima yang berbatasan langsung dengan Kecamatan Hu' u Kabupaten Dompu Propinsi Nusa Tenggara Barat menyimpan suatu obyek wisata laut dan wisata gunung yang sangat menakjubkan bagi para pengunjung.
Hal ini di pantau pada saat wartawan media ini berkunjung ke pantai Tanawu dan Lere pada Rabu, (13/01/2021).
Dalam peta Geografis desa, bahwa Tanawu merupakan wilayah desa Parado Kuta, dimana pemandangan yang berada tepat di ketinggian " NCAI SABAE" ( Jalan Pinggir ), adalah salah satu pemandangan yang sungguh memanjakan mata bagi para pengunjung, disamping pengunjung bisa menyaksikan keindahan laut, pengunjungpun masih disugukan oleh alam berupa wisata gunung. Dimana pepohonan yang masih tumbuh subur di sepanjang jalan yang menuju pantai Tanawu, membuat para pengunjung merasa nyaman, dan memancing adrenalin pengunjung seakan ada di Alam Liar.
Ombak yang begitu bergemuruh, pasir putih yang membentang di bibir laut, mengukir keindahan yang alami, dan seakan alam disekitarnya sedang menunjukan pesonanya dengan menyuguhkan pemandangan yang fantastis.
Lutfin salah satu warga desa Lere selaku pengantar kru di lokasi wisata membeberkan bahwa Pantai Tanawu adalah karunia Allah yang patut kita syukuri dan kita jaga keasliannya, sekalipun selama ini Pantai Tanawu belum tereksploitasi, namun patut kami syukuri bahwa ada beberapa wisata lokal yang datang berkunjung pada saat liburan walaupun masih di dominasi warga diseputaran Kecamatan Parado dan sekitarnya.
Dikatakannya, kami warga desa Lere, sangat terhibur atas kunjungan wisata lokal, karena selama ini kami jarang berinteraksi dengan warga diluar desa Lere, karena memang selama ini keadaaan jalan yang tidak mendukung, namun dalam dua tahun terakhir jalan yang menuju desa Lere sudah di Aspal Hotmik sehingga memudahkan kami untuk berpulang pergi ke Kota, kisahnya.
Ditambahkannya, harapan saya selaku warga agar 2 (dua ) Jembatan dan jalan yang menuju ke Pantai Tanawu serta Rumah Komunitas Adat Terpencil (RKAT) di sekitaran Pantai Tanawu bisa di aspal lagi seperti Jalan dari arah Parado Kuta Ke Desa Lere. Harapnya.
Ditempat terpisah Kapolsek Parado Ipda Nazaruddin saat ditemui diruangannya akan menjamin keamanan pengunjung yang berkunjung ke Pantai Tanawu dan Pantai Lere. dan berharap juga kepada para pengunjung untuk bisa menjaga keamanan dan kebiasaan masyarakat yang ada di desa Lere dan sekitarnya.
"silakan datang berkunjung, bila perlu pengunjung diharapkan untuk melapor di kantor Polsek Parado, tujuannya agar mudah dipantau, sehingga tingkat keamanan, kenyamanan pengunjung menjadi prioritas utama kami selaku Polsek Parado." Tuturnya.
Selain itu Danpos Ramil 1608/07-Monta ( Serka Usman ) yang baru di berikan sprint (Surat Perintah) sebagai Danpos di Parado saat ditemui wartawan media ini mengatakan terkait kemanan akan selalu berkoordinasi dengan Polsek Parado, Kamtibmas merupakan keharusan bagi kita semua agar kehidupan bernegara berjalan sesuai dengan amanat UUD 1945, dan pengunjung adalah raja, maka sudah barang tentu warga harus berlaku ramah agar pengunjungpun bisa mengunjungi wisata yang ada di Pantai Tanawu dan Pantai Lere dengan nyaman.
" Insya Allah, saya dan Polsek Parado akan bersinergis untuk memberikan keamanan bagi pengunjung, dan jika memang ada pengunjung yang ingin berlibur atau berkunjung, sempatkan diri untuk melapor agar mudah di monitoring." Harapnya.
Sambungnya Serka Usman membeberkan bahwa memang masih ada kendala terhadap jalan yang belum diaspal menuju Pantai Tanawu atau " NCAI SABAE" (Jalan pinggir). karena disana kita bisa menyaksikan pantai yang begitu indah pemandangannya. Jarak antara Desa Lere dan Pantai Tanawu sekitar 5 Km. Dan masih ada 2 (Dua ) jembatan besar yang belum di perbaiki, tapi masih bisa di lewati oleh kendaraan berkat kerja sama TNI, POLRI, serta KPH.
" mudah-mudahan jalan dan jembatan bisa diperbaiki secepatnya, agar pegunjung bisa mengunjungi Pantai Tanawu disetiap hari libur." Harapnya. ( RN01)
COMMENTS